Claudio Bravo, mantan kiper andalan Barcelona dan Manchester City, secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari dunia sepak bola profesional. Bravo memutuskan untuk gantung sepatu di usia 41 tahun, sebuah langkah yang telah dipertimbangkan dengan matang selama beberapa waktu.

Pengumuman pensiun Bravo disampaikan melalui media sosial pribadinya, di mana ia mengungkapkan perasaannya kepada para penggemar dan seluruh komunitas sepak bola. Dalam pesan video tersebut, Bravo dengan tulus berbicara mengenai keputusannya yang telah melalui banyak pertimbangan dan diskusi bersama keluarga serta orang-orang terdekatnya.

Pensiun Sepakbola

Bravo menyampaikan rasa terima kasihnya atas semua pengalaman dan pencapaian yang telah ia raih selama berkarier di dunia sepak bola. Menurutnya, ini adalah momen yang tepat untuk menutup salah satu babak penting dalam hidupnya dan memulai babak baru yang tak kalah bermakna, yakni bersama keluarga.

Sebagai seorang kiper yang berasal dari Chile, Claudio Bravo telah mencatatkan karier yang sangat impresif, baik di level klub maupun tim nasional. Bravo berhasil mengukir sejarah dengan 150 penampilan untuk tim nasional Chile, dan ia juga memainkan peran penting dalam keberhasilan timnya meraih dua gelar Copa America. Keberhasilan tersebut menjadikannya sebagai salah satu pemain paling berpengaruh dalam sejarah sepak bola Chile LGODEWA.

Perjalanan Karir

Perjalanan karier Bravo di Eropa dimulai saat ia bergabung dengan Real Sociedad pada tahun 2006. Selama delapan tahun bermain di klub Spanyol tersebut, Bravo berhasil menarik perhatian raksasa Eropa, Barcelona, yang akhirnya merekrutnya pada tahun 2014.

Di Barcelona, Bravo hanya membutuhkan dua tahun untuk mencatatkan prestasi gemilang. Selama bermain untuk Blaugrana, Bravo tampil dalam 75 pertandingan dan sukses mencatatkan 43 clean sheet, sebuah catatan luar biasa yang menunjukkan kemampuannya sebagai penjaga gawang papan atas. Lebih dari itu, ia turut membantu Barcelona meraih delapan trofi, termasuk dua gelar La Liga dan satu gelar Liga Champions.

Namun, perjalanan Bravo di Barcelona harus berakhir ketika pada tahun 2016, ia memutuskan untuk hijrah ke Inggris dan bergabung dengan Manchester City. Di bawah asuhan Pep Guardiola, Bravo menjadi bagian penting dari skuad yang berhasil mendominasi sepak bola Inggris selama beberapa tahun. Selama empat tahun di Manchester City, Bravo tampil dalam 61 pertandingan dan mempersembahkan enam trofi, termasuk dua gelar Premier League dan dua Piala Liga.

Di klub asal Spanyol (Real Betis), ia kembali menunjukkan kualitasnya sebagai kiper berpengalaman selama empat tahun. Namun, pada akhirnya, Bravo memutuskan bahwa inilah saat yang tepat untuk mengakhiri karier profesionalnya.

Dengan pengumuman pensiun ini, Claudio Bravo menutup lembaran karier yang penuh dengan pencapaian dan prestasi. Namanya akan selalu dikenang sebagai salah satu kiper terbaik dari generasinya, yang mampu tampil gemilang di level klub maupun internasional. Kini, Bravo siap memulai babak baru dalam hidupnya bersama keluarga, meninggalkan dunia sepak bola dengan penuh kebanggaan.

Claudio Bravo adalah seorang penjaga gawang asal Chili yang dikenal luas berkat karier gemilangnya di dunia sepak bola. Lahir pada 13 April 1983, Bravo memulai karier profesionalnya di Colo-Colo sebelum kemudian merambah ke Eropa dengan bergabung ke Real Sociedad. Kariernya semakin bersinar ketika pindah ke FC Barcelona, di mana ia menjadi bagian penting dari tim yang meraih berbagai gelar bergengsi, termasuk La Liga dan Liga Champions. Bravo juga menjadi kapten tim nasional Chili dan berperan besar dalam meraih dua gelar Copa America pada tahun 2015 dan 2016. Keahliannya dalam menghalau tendangan penalti dan ketenangannya di bawah mistar gawang membuatnya dihormati sebagai salah satu kiper terbaik dari Amerika Selatan.