Guangzhou Juara Gelaran Garuda International Cup 2024 (GIC 2024) resmi berakhir pada Minggu, 24 Agustus 2024. Ajang sepak bola usia muda bertaraf internasional ini dihelat di ASIOP Training Ground (ATG) sejak Kamis, 22 Agustus 2024. Dalam turnamen tahun ini, Guangzhou FC dari China berhasil meraih gelar juara di kategori U-17, sementara ASIOP, yang merupakan juara bertahan, harus puas finis sebagai runner-up.

Performa Impresif Guangzhou FC

Kemenangan ini tidak hanya membawa Guangzhou FC sebagai juara, tetapi juga mengantarkan mereka meraih sejumlah penghargaan individu. Huang Haimin, pelatih Guangzhou FC, dinyatakan sebagai Pelatih Terbaik, sedangkan Fan Mengtong meraih gelar Kiper Terbaik. Lou Kai, pemain andalan Guangzhou, sukses memborong dua gelar sekaligus, yakni Top Skor dan Pemain Terbaik.

Project Director GIC, Wahyu Budiarto, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan edisi keempat GIC ini. Dalam pernyataannya, Wahyu Budiarto mengucapkan apresiasi kepada para sponsor seperti Transtama Logistics, Bank Mandiri, SOMPO Insurance, Tunas Muda Adhyaksa, Ethiopian Airlines, Belfoods, PT Rut Ester Berjaya Medan, dan lain-lain. Tanpa dukungan mereka, pelaksanaan turnamen ini tidak akan berjalan dengan baik.

Pelatih Guangzhou FC, Huang Haimin, memberikan pujian tinggi untuk penyelenggaraan GIC 2024 meskipun ini adalah debut mereka di turnamen ini. Menurut Huang, GIC menawarkan pengalaman berharga dan persaingan yang sangat baik untuk timnya. Ia berharap timnya bisa kembali berpartisipasi dalam GIC edisi 2025 mendatang. “Turnamen ini sangat bagus. Tim kami mendapatkan banyak pengalaman berharga dari persaingan di sini (GIC),” ujar Huang Haimin usai pertandingan. Semua tim yang kami hadapi sangat kuat dan berkualitas.”

Apresiasi Tinggi Dari Pelatih ASIOP

Di sisi lain, pelatih ASIOP, Gilang Ramadhan, memberikan apresiasi tinggi terhadap perjuangan pemainnya. Ia mengakui bahwa level kompetisi pada edisi tahun ini meningkat, dengan Guangzhou FC sebagai salah satu tim yang memiliki akademi terbaik di Asia. “Pemain semua sudah berusaha keras. Namun, pada edisi tahun ini memang level lawan meningkat, salah satunya Guangzhou yang merupakan tim dengan akademi terbaik di Asia,” kata Gilang, yang juga merupakan mantan pelatih fisik timnas Indonesia U-16 era Bima Sakti.

Selain pertandingan di kategori U-17, GIC 2024 juga menyajikan kompetisi di kategori usia lainnya dengan hasil sebagai berikut:

Guangzhou Juara Daftar Penghargaan Garuda International Cup 2024 MPOID:

  1. Kategori U-10 Plate

– Juara: Nahusam FA (Indonesia)

– Runner-up: Perdana United (Malaysia)

  1. Kategori U-10 Cup

– Juara: Tunas Johor Baru (Malaysia)

– Runner-up: Farmel (Indonesia)

  1. Kategori U-12 Plate

– Juara: Diklat Merden (Indonesia)

– Runner-up: Jakarta Soccer Academy (Indonesia)

– Peringkat 3: Next Bali Generation (Indonesia)

– Peringkat 4: ASIOP Biru (Indonesia)

  1. Kategori U-12 Cup

– Juara: Tokyo Purple (Jepang)

– Runner-up: NFPD (Malaysia)

– Peringkat 3: Tokyo White (Jepang)

  1. Kategori U-17 Plate

– Juara: Woodland Warriors FC (Singapura)

– Runner-up: Southridge Admirals (Filipina)

– Peringkat 3: ASIOP Kuning (Indonesia)

  1. Kategori U-17 Cup

– Juara: Guangzhou FC (China)

– Runner-up: ASIOP Merah (Indonesia)

– Peringkat 3: Top Skor Indonesia (Indonesia)

Dengan berakhirnya GIC 2024, para peserta dan penyelenggara berharap ajang ini dapat terus berkembang dan memberikan platform bagi talenta muda sepak bola dari berbagai belahan dunia untuk bersinar di masa depan.